Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget HTML #1

7 Cara Berjualan Di Online Shop Luar Negeri Menggunakan Marketplace

Cara Berjualan Di Online Shop Luar Negeri -  Dewasa ini, online shop tengah menjadi salah satu cara berjualan favorit banyak orang. Online Shop terbukti mampu menjangkau lebih banyak konsumen dibandingkan berjualan secara konvensional atau offline. Ternyata, online shop dapat ditargetkan pula untuk konsumen luar negeri. Namun, banyak yang belum mengetahui cara berjualan di online shop luar negeri.

Saat ini, terdapat banyak barang yang akan lebih menguntungkan apabila dijual pula untuk konsumen luar negeri. Misalnya saja, photocard idol K-Pop. Biasanya, banyak konsumen luar negeri yang berani membayar mahal sebuah photocard K-Pop. Bahkan, lebih mahal dibandingkan dengan konsumen lokal atau dalam negeri.

Baca juga: Daftar reseller sepatu online termurah

Cara Berjualan di Online Shop Luar Negeri

Seperti yang diketahui, berjualan online di dalam negeri biasanya memanfaatkan beberapa marketplace. Misalnya, Shopee, Tokopedia, Bukalapak, dan sebagainya. Untuk berjualan online ke luar negeri, marketplace pun dapat dimanfaatkan untuk menjangkau konsumen yang lebih banyak.

Tentunya, marketplace yang dipakai tidak sama seperti online shop untuk dalam negeri. Penting untuk diingat bahwa pembayaran dari konsumen luar negeri tidak dapat menggunakan bank atau e-wallet. Oleh karena itu, persiapkan terlebih dahulu kartu kredit atau PayPal. Selanjutnya, simak beberapa marketplace luar negeri di bawah ini!

Cara berjualan di online shop luar negeri
Mau tahu cara berjualan di online shop luar negeri?
Yuk simak ulasan berikut ini

1. Melalui eBay

eBay merupakan situs yang telah digunakan sejak zaman dahulu. eBay dirilis pada tahun 1995, dan awalnya hanya berfokus untuk melelang dan menjual barang bekas. Namun, saat ini eBay menjadi salah satu cara berjualan di online shop luar negeri. Karena saat ini banyak pula barang baru yang diperjualbelikan di situs eBay.

Cara mendaftar di eBay terbilang sangat mudah, hanya perlu membuat akun seperti biasa. Selanjutnya, kegiatan menjual produk sudah dapat dilakukan. eBay merupakan salah satu produk dari PayPal. Sehingga, disarankan pula untuk menggunakan metode pembayaran PayPal dalam segala jenis transaksi di situs ini.

2. Melalui Amazon

Situs selanjutnya merupakan yang paling terkenal dan diketahui banyak orang, yaitu Amazon. Masyarakat Indonesia biasanya seringkali menggunakan situs Amazon apabila akan membeli barang dari luar negeri. Selain transaksi pembelian, Amazon dapat dimanfaatkan untuk menjual sebuah produk atau barang dari orang Indonesia untuk konsumen di luar negeri. 

Sebelum memulai berjualan di marketplace yang mendunia ini, ada baiknya perhatikan cara jualan di Amazon dengan baik sehingga keuntungan pun jadi maksimal.

Cara berjualan di online shop luar negeri menggunakan Amazon pun cukup mudah. Caranya adalah dengan membuat akun penjual (seller account) terlebih dahulu. Lalu, isilah beberapa identitas penting yang ada dalam form pendaftaran. Apabila akun sudah dibuat, maka berjualan pun dapat segera dilakukan dengan memilih opsi “Start Selling.” 

Ada niatan menjual barang thrift yang branded? jika iya, maka Anda perlu tahu juga cara mendapatkan supplier yang tepat. Jangan khawatir, simak ulasan berikut ini ya cara mendapatkan supplier thift shop branded.

3. Melalui Alibaba

Situs selanjutnya tidak terlalu banyak diketahui oleh orang. Namun, situs ini ternyata cukup efektif dalam melakukan transaksi jual beli untuk konsumen luar negeri. Terhitung hingga saat ini, Alibaba telah mencapai angka miliaran dalam menjangkau produsen, konsumen, dan distributor di seluruh dunia. Sehingga, berjualan di Alibaba akan cukup menguntungkan.

Sama seperti marketplace lainnya, cara berjualan di online shop luar negeri di Alibaba pun perlu membuat akun terlebih dahulu. Alibaba menawarkan dua jenis pelanggan untuk produsen, yaitu berbayar dan gratis. Untuk pelanggan gratis, diberikan fasilitas menjual sampai 5 produk. Sedangkan berbayar, diberikan fasilitas menjual produk yang tidak terbatas.

4. Melalui Walmart

Marketplace selanjutnya yang dapat dimanfaatkan secara ideal dan efektif adalah Walmart. Marketplace ini hampir sama idealnya seperti Amazon. Sehingga, dapat menjadi pilihan untuk berjualan di online shop luar negeri. Terhitung hingga saat ini, Walmart telah menjangkau penjual sebanyak 5 juta dan pembeli sebanyak 197 juta setiap bulannya.

Cara berjualan di online shop luar negeri Walmart cukup rumit dibandingkan marketplace lainnya. Terdapat tiga tahapan yang harus dilakukan. Pertama, aplikasi awal yang diwajibkan mengisi pajak bisnis dan surat verifikasi EIN. Kedua, orientasi yaitu tahapan membuat akun dan upload beberapa dokumen. Ketiga adalah menyelesaikan pengaturan pada akun.

Baca juga: Rekomendasi distributor barang import dari Cina

5. Melalui Rakuten

Berikutnya adalah marketplace bernama Rakuten. Rakuten merupakan marketplace yang hadir di Indonesia pada tahun 2011. Jangkauan konsumennya ini sudah mencapai seluruh Asia Tenggara. Berbagai macam produk dapat diperjualbelikan di Rakuten. Mulai dari kesehatan, elektronik, perlengkapan kantor, alat rumah tangga, pakaian, kecantikan, dan sebagainya.

Berbeda dengan marketplace lainnya, berjualan di Rakuten ini memiliki fasilitas manajer akun pribadi. Ketika sudah membuat akun dan membuka toko online, maka Rakuten akan memberikan manajer akun pribadi pada setiap pemilik akun. Manajer akun pribadi ini berfungsi sebagai konsultan e-commerce pada toko atau online shop yang didaftarkan.

6. Melalui Etsy

Etsy merupakan marketplace yang berfokus pada penjualan benda atau barang artistik. Mulai dari kerajinan, barang tradisional, barang vintage, dan sejenisnya. Mayoritas produk yang dijual merupakan hasil buatan tangan atau handmade. Etsy ini mampu menjangkau pasar dan konsumen secara internasional.

Baca juga: Daftar rekomendasi supplier kosmentik korea ready stock di Indonesia

Cara berjualan di online shop luar negeri di Etsy ini perlu mengeluarkan sejumlah biaya. Biaya yang harus dikeluarkan adalah sebanyak $0,20 per produk atau item. Biaya tersebut dikeluarkan untuk ‘satu listing.’ Misalnya, penjual mempublikasikan satu produk dengan berbagai varian (warna, bentuk, model). Maka, biaya akan tetap dihitung sebanyak $0,20.

7. Melalui Facebook Ads

Terakhir adalah Facebook Ads. Seperti yang diketahui, Facebook telah mengeluarkan marketplace untuk menjual berbagai produk. Oleh karena itu, Facebook dapat dimanfaatkan pula untuk menjual produk secara internasional. Caranya adalah dengan memanfaatkan Facebook Ads, karena fasilitas ini mampu menjangkau pengguna dari luar negeri.

Kesimpulan

Setelah meresa cukup sukses berjualan online shop di dalam negeri, maka tidak ada salahnya untuk mencoba tantangan baru dengan berjualan online shop luar negeri. Terdapat banyak sekali marketplace yang bisa menjadi pilihan untuk berjualan online shop di luar negeri. Tentu dengan berjualan online shop di luar negeri akan lebih besar tantangan dan tentu income pun akan semangkin besar jika digeluti dengan serius.