Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget HTML #1

Strategi Membangun Bisnis Jangka Panjang, Ikuti Cara - Cara Ini

Strategi membangun bisnis jangka panjang pasti harus dipikirkan oleh setiap orang yang ingin terjun di dunia bisnis. Jangan sampai usaha yang dibangun hanya mampu bertahan hanya beberapa saat saja.

Keberadaan pandemi covid-19 membuat banyak orang beralih profesi menjadi seorang pengusaha. Bukan tanpa alasan, banyaknya pekerja yang terkena PHK menjadi salah satu penyebabnya. Selain itu, kebiasaan baru atau new normal pun turut mendorong profesi baru ini.

Sebagian dari mereka yang bekerja dan bersekolah dari rumah memiliki waktu luang yang dapat dimanfaatkan untuk berwirausaha dari rumah. Selain itu, peluang meraup pendapatan dari penjualan makanan secara online pun terbuka lebar. Atau jasa pengiriman barang juga bisa Anda pilih.

Untuk membangun bisnis yang bisa bertahan lama bukanlah hal yang mudah. Akan tetapi, bukan berarti pula tidak bisa dilakukan. Anda perlu usaha lebih agar bisnis yang Anda bangun bisa bertahan dalam jangka panjang.

Strategi Membangun Bisnis Jangka Panjang

Strategi Membangun Bisnis Jangka Panjang
Sukses dengan strategi membanngun
Bisnis jangka panjang
1. Temukan Permasalahan Yang Ada

Dalam membangun bisnis, permasalahan bukanlah hal yang bisa dihindari. Setiap bisnis pasti akan menemukan kendalanya tersendiri. Entah itu berasal dari internal maupun pihak eksternal yang tidak suka dengan usaha kita.

Jika Anda kesulitan untuk menemukan apa yang menjadikan usahamu mengalami inefisiensi, cobalah untuk bertanya kepada orang lain. Tanyakan kepada pelanggan, karyawan, distributor, atau bahkan ke pemasok bahan.

Inefisiensi terjadi saat Anda tidak bisa mengelola sumber daya bisnis dengan baik. Artinya, output yang dihasilkan kurang optimal. Terjadinya inefisiensi dapat mengarah pada gagalnya sebuah bisnis mencapai target yang telah ditentukan.

2. Temukan Penyebab Dari Permasalahan

Saat Anda sudah mengetahui di mana letak permasalahannya, maka berikutnya Anda harus tahu apa yang menjadi penyebabnya. Segera atasi apa yang menyebabkan munculnya ketidakefisienan dalam bisnismu.

Baca juga: Peluang bisnis online terbaik saat ini

3. Berani Ambil Risiko

Untuk mengatasi suatu permasalahan sering kali Anda harus berani mengambil risiko untuk mengubah strategi dan cara berbisnis yang sudah menjadi kebiasaan. Jangan ragu untuk mengubah langkah dan cara berbisnis lama untuk mengatasi ketidakefisienan dan masalah lainnya.

Untuk satu ini, usahakan pertimbangkan dengan matang segala keputusan yang akan Anda ambil. Jangan sampai hal ini menjadi boomerang yang akan menghancurkan diri sendiri di masa mendatang.

4. Tinjau Pembagian Tugas dan Kerja

Salah satu upaya untuk mengatasi permasalahan dalam sebuah bisnis adalah dengan meninjau ulang pembagian tugas yang selama ini diberlakukan. Mungkin saja ada yang tidak adil dan merasa terbebani sehingga menurunkan kinerja dari seorang karyawan.

Apabila ini terjadi, Anda perlu mengubah pembagian tugas karyawan atau bahkan harus menambah karyawan baru.

5. Manfaatkan Teknologi Yang Ada

Untuk bisnis skala kecil, bisa mulai memanfaatkan teknologi sebagai strategi membangun bisnis jangka panjang. Misalkan saja manfaatkan teknologi untuk memasarkan produk ataupun membuat desain kemasan produk.

Pemasaran dengan bantuan teknologi terbukti akan menjaring pelanggan dalam skala yang lebih luas. Gunakan media sosial, marketplace, dan website untuk melakukan promosi produk yang Anda jual.

Anda juga bisa menggunakan teknologi untuk mengupdate stok barang dan pencatatan keuangan. Dengan cara ini, bisnis akan lebih mudah untuk dijalankan.

6. Bangun Kedekatan Dengan Pelanggan

Dalam sebuah bisnis, pelanggan adalah penentu sukses atau tidaknya. Pelanggan yang loyal akan membuat bisnismu makin eksis keberadaannya. Untuk itu, jangan remehkan peran dari konsumen atau pelanggan bisnismu.

Dengarkan segala kritik dan masukan yang diberikan pelanggan menyangkut produk yang Anda jual. Atau, tanyakan juga bagaimana kepuasan mereka terhadap pelayanan, pengiriman, atau bahkan pengemasan yang dilakukan.

Jangan lupa untuk sesekali mengadakan diskon, cashback, dan giveaway agar menarik lebih banyak pelanggan.

Anda bisa buat komunitas yang berisi pelanggan produkmu agar lebih mudah menampung masukan yang akan mereka berikan. Ini juga menjadi salah satu strategi membangun bisnis jangka panjang yang bisa dilakukan.

7. Lakukan Inovasi Baru

Tak jarang agar bisnis dapat bertahan di tengah banyaknya saingan adalah dengan membuat inovasi. Inovasi dalam hal ini bisa dilakukan pada produk yang kita jual, strategi pemasarannya, proses pengiriman, pengemasan, sampai pada pelayanannya.

Baca Juga: Kelebihan dan kekurangan bisnis online

Tujuan Membuat Strategi Membangun Bisnis Jangka Panjang

Strategi dibuat sebagai langkah, cara, dan tindakan demi mencapai tujuan. Jangan sampai suatu bisnis dibangun tanpa ada strategi pengembangannya.

Suatu bisnis yang dirintis tanpa ada strategi maka akan kehilangan pedoman apa yang harus dilakukan. Fungsi strategi bukan hanya sebagai rencana semata, tetapi juga sebagai pengendalian atas segala tindakan yang kita ambil.

Selain itu, strategi dibuat agar kita tidak kalah dengan pesaing di tengah masifnya persaingan dalam dunia usaha.

Tips Menyusun Strategi Membangun Bisnis Jangka Panjang

Untuk menyusun strategi agar bisnis dapat bertahan dalam jangka panjang adalah dengan melibatkan semua pihak. Pekerjaan yang berat akan menjadi lebih ringan apabila dikerjakan bersama-sama.

Libatkan pihak lain dalam mencari segala permasalahan yang timbul. Anda bisa libatkan karyawan, pelanggan, pemasok, bagian keuangan, pemasaran, tim produksi dan lainnya. Mereka yang terjun di lapangan tentu mengetahui permasalahan yang terjadi.

Dengarkan pendapat dan saran dari mereka demi perbaikan dan pengembangan bisnis milikmu. Jangan menjadi orang tuli yang menutup telinga dan tidak mau menerima kritikan atau saran dari orang lain.

Seiring berjalannya waktu mungkin Anda bisa merasa terbiasa dengan kendala yang muncul dalam berwirausaha. Jadikan pengalaman sebelumnya sebagai pelajaran demi perbaikan untuk masa mendatang.