Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget HTML #1

Cara Mengelola Usaha Cucian Mobil

Cara mengelola usaha cucian mobil - Sebagai salah satu jenis alat transportasi, mobil tentunya banyak ditemui di jalan. Sebagai benda yang digunakan kemana-mana, pastinya mobil akan terkena noda dan menjadi kotor. Mobil yang kotor tentunya tidak akan menarik di mata. Namun, tak banyak orang yang mengetahui cara mencuci mobil yang benar, sehingga lebih mengandalkan layanan cuci mobil. Jika anda tertarik mengelola usaha cuci mobil, berikut beberapa tips untuk anda.

Cara Mengelola Usaha Cucian Mobil

Cara Mengelola Usaha Cucian Mobil
Cara Mengelola Usaha Cucian Mobil
  1. Tentukan Jenis Cuci Mobil

Yang pertama sebelum memulai usaha cuci mobil adalah mengenali dan menentukan terlebih dahulu jenis praktik cuci mobil yang anda akan lakukan. Jenis cuci mobil secara garis besar dipisah menjadi dua, yaitu secara manual dan menggunakan bantuan mesin. Untuk manual sendiri dibagi lagi menjadi manual biasa dan manual yang menggunakan tanjakan untuk pembersihan maksimal pada bagian bawah. Penggunaan mesin untuk membantu mencuci mobil juga dibagi dua, yaitu menggunakan hidrolik biasa dan penggunaan mesin robotik.

Baca juga Modal Awal Berjualan Sayur di Rumah

Menentukan jenis cuci mobil yang akan anda kelola nantinya akan berpengaruh pada modal yang anda butuhkan. Jenis cuci mobil secara manual tentunya membutuhkan modal yang lebih kecil dengan resiko waktu pengerjaan dan tenaga yang dibutuhkan akan lebih banyak. Sebaliknya, menggunakan bantuan mesin apalagi mesin robotik akan lebih efisien namun modal yang dibutuhkan jadi lebih besar daripada cuci mobil manual.

  1. Siapkan Alat

Seperti sudah ditulis tadi, modal alat yang anda butuhkan ditentukan oleh jenis usaha cuci mobil yang anda lakukan. Beberapa alat yang harus masuk inventaris anda contohnya adalah selang air, lap, sabun cuci mobil, dan alat pendukung lainnya seperti bangku atau kursi untuk konsumen yang sedang menunggu. Jika anda merasa modal yang dipunya belum mencukupi untuk membeli peralatan tambahan, anda bisa mencari orang yang menyewakannya sembari mengumpulkan uang untuk membeli alat tersebut.

  1. Pemetaan Lokasi

Lokasi usaha yang startegis akan membawakan untung yang besar. Lokasi yang cocok untuk usaha cuci mobil adalah di jalan raya yang dekat pemukiman warga atau dekat tempat parkir. Lokasi yang berdekatan dengan area fasilitas umum seperti SPBU dan pasar juga cocok.

Baca juga Tips Bisnis Cara memulai Usaha Cuci Motor

Sementara itu anda sebaiknya menghindari lokasi yang berada di dekat perumahan elit atau perkantoran, karena biasanya sudah ada tenaga pencuci kendaraan. Pastikan juga lokasi yang anda tempati memiliki akses ke air yang lancar dan bersih.

  1. Kelola Karyawan

Anda tentunya tak mungkin mengurus usaha sendirian dan akan memerlukan karyawan. Sebelum para karyawan bekerja, berikanlah pelatihan kepada mereka bagaimana cara mencuci dan mengurus mobil konsumen dengan benar. Anda juga harus tegas dan berani memberi sanksi kepada karyawan yang melakukan kesalahan. Untuk masalah gaji, ada baiknya anda menerapkan sistem gaji campuran. Dengan sistem tersebut, karyawan akan mendapatkan gaji pokok sebagai hak mereka sekalipun sedang sepi konsumen, dan akan menerima bonus jika usaha sedang ramai.

  1. Layanan Utama dan Tambahan

Agar konsumen betah, anda harus senantiasa memberikan layanan yang memuaskan. Bersikaplah ramah kepada konsumen dan kerjakan pencucian mobil dengan sebaik mungkin. Tak hanya bersih dan cepat, anda juga harus berhati-hati jangan sampai menggores badan atau merusak mesin mobil konsumen anda.

Baca juga Cara Memulai Usaha Cuci Karpet Yang Menguntungkan

Tambahan yang bisa anda berikan adalah tempat untuk para konsumen menunggu mobil mereka dicuci. Setidaknya sediakanlah tempat duduk agar konsumen tidak lelah menunggu sambil berdiri. Agar pelanggan tidak merasa suntuk, pasanglah Wi-Fi di usaha cuci mobil anda. Anda juga bisa mendapat penghasilan tambahan dengan menjual minuman dingin. Tinggal letakkan saja kulkas yang diisi minuman di dekat tempat tunggu.

  1. Promosi

Mengiklankan usaha tentunya harus anda lakukan agar usaha anda bisa tetap hidup. Promosi baik offline maupun online bisa anda lakukan untuk menggaet konsumen. Buatlah brosur dan promosi yang menarik agar orang-orang penasaran dengan usaha anda. Siapa tahu, dari sekedar penasaran mereka bisa menjadi pelanggan setia.

Sepertinya cukup sampai disini tips yang bisa kami berikan untuk mengelola usaha cuci mobil. Dengan semakin banyaknya kepemilikan kendaraan pribadi termasuk mobil, usaha cuci ini dijamin laris selama anda mampu memberi layanan yang memuaskan.