Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget HTML #1

Wajib Tahu! Ini 8 Jenis Ayam Pedaging yang Jadi Favorit Orang Indonesia

Salah satu jenis ayam yang jadi favorit masyarakat Indonesia adalah ayam pedaging. Bukan hanya lezat saat dimakan namun kandungan proteinnya juga tinggi. Jenis ayam pedaging di Indonesia juga sangat banyak dan yang paling terkenal adalah ayam broiler.

Tiap jenis ayam memiliki karakteristik rasa dan manfaatnya sendiri. Ras, asal usul ayam sampai dengan warnanya juga berbeda-beda. Langsung saja, berikut adalah nama ayam pedaging di Indonesia dan juga karakteristik khasnya:
Jenis ayam pedaging
Daftar jenis ayam pedaging yang wajib diketahui. Foto: Canva.com

1. Ayam Kampung Super

Biasanya mungkin kamu hanya mendengar ayam kampung saja bukan ayam kampung super. Nyatanya, ada jenis ayam kampung super yang dagingnya lebih tebal. Asal mula ayam kampung super berasal dari perkawinan antara ayam kampung dengan ayam ras.

Baca juga: Usaha ayam potong kemitraan dan caranya sekarang

Kelebihan secara nilai gizi ayam pedaging yang satu ini adalah rendah lemak dan kolesterol. Banyak orang diet yang mencari ayam kampung super karena keunggulannya ini. Terlebih kandungan omega 3 nya juga termasuk sangat tinggi.

Kekurangan ayam kampung super mungkin dari jenis harganya saja. Dibandingkan dengan ayam pedaging, ayam kampung super memiliki harga yang cukup tinggi. Ukurannya juga lebih kecil dibandingkan dengan ayam ras biasanya.

2. Ayam Broiler

Khusus untuk jenis ayam pedaging broiler sudah disebutkan sebelumnya jika punya banyak peminat. Popularitas ayam broiler di Indonesia bahkan sudah tidak perlu diragukan lagi. Ayam broiler sendiri berasal dari persilangan antara ayam yang asalnya dari Negara maju.

Kelebihannya adalah bisa tumbuh dengan cepat sehingga sering dijadikan ayam untuk usaha. Pakan yang dibutuhkan juga jauh lebih sedikit dibandingkan dengan ayam ras lainnya. Kekurangannya hanya pada pakannya harus komersial untuk kebutuhan pertumbuhan ayam optimal.

Ada kekurangan lain dari ayam broiler yang cukup menyulitkan yakni kondisinya yang buruk. Ada banyak penyakit yang rentan diidap oleh ayam broiler dan membuat pemiliknya harus kewalahan.

3. Ayam Hybrid

Selanjutnya adalah ayam hybrid yakni jenis ayam yang sering dipilih menjadi ayam pedaging. Menjadi pesaing utama dari ayam broiler, ayam hybrid memiliki ukuran dan berat badan besar. Tentu saja ayam ini sangat cocok menjadi penghasil daging dalam jumlah banyak.

Daging ayam hybrid juga lezat dan empuk sehingga masyarakat Indonesia sangat menyukainya. Namun, ada kekurangan ayam hybrid yakni rentan penyakit seperti broiler. Perawatan khusus dibutuhkan supaya ayam hybrid tumbuh dengan sehat.

4. Ayam Arab

Berikutnya ada ayam arab yang merupakan jenis ayam pedaging yang jarang diketahui. Meski tidak banyak yang tahu, ayam arab ini memiliki daging lembut dan sedikit lemak. Banyak perempuan diet menjatuhkan pilihan pada ayam arab.

Sifat ayam arab yang menjadi kekurangan adalah agresif dan sulit diatur selain oleh pemiliknya. Penanganan ayam arab juga sering memakan waktu dan melatih kesabaran. Ayam arab sama halnya dengan ayam lainnya yang sangat rentan terhadap penyakit.

5. Ayam Cemani

Bagi kamu yang sering mendengar ayam cemani mungkin terasa horor. Memang ayam cemani ini sangat sering digunakan sebagai ayam untuk persembahan atas sesajen. Namun, bukan berarti ayam cemani tidak boleh dimakan secara langsung.

Keunikan ayam cemani adalah memiliki warna bulu hitam pekat. Tekstur dagingnya lembut dan kaya akan nutrisi dengan kelebihan rasanya yang enak. Kandungan proteinnya juga tinggi serta lemak yang rendah namun harganya mahal.

Mayoritas pemilik ayam cemani tidak menjadikan sebagai ayam untuk konsumsi. Ayamnya hanya digunakan sebagai ayam untuk peliharaan saja. Jadi, meski tergolong sebagai jenis ayam pedaging tapi ayam cemani kurang laku untuk kebutuhan konsumsi.

6. Ayam Bangkok

Sesuai dengan namanya, ayam ini berasal dari Thailand dan memiliki banyak penggemar di Indonesia. Rasanya yang enak menjadi keunggulan utama dari ayam Bangkok. Postur tubuh ayamnya juga bagus sehingga sering dipakai sebagai adu ayam.

Kelemahan ayam Bangkok adalah sering agresif saat berkelahi hingga kalah dari ayam lain. Pemeliharaan ayam Bangkok cukup sulit dan mahal sehingga sering dipakai untuk kebutuhan koleksi.

Baca juga: Cara ternak ayam kampung rumahan  

Pertumbuhan ayam Bangkok tergolong cepat sehingga nutrisi dan pakannya cenderung banyak. Pemilik ayam Bangkok biasanya adalah orang-orang yang suka mengoleksi ayam.

7. Ayam Brahma

Untuk jenis ayam pedaging yang satu ini mungkin masih sangat jarang terdengar. Ciri fisik paling mencolok dari ayam brahma adalah ukurannya yang sangat besar. Bulunya juga tebal dan indah serta kepala yang ukurannya besar.

Daging ayamnya berkualitas tinggi serta punya toleransi tinggi terhadap cuaca ekstrim. Peternak yang ada di daerah ekstrim pilihan terbaiknya adalah memiliki ayam brahma. Hanya saja kekurangannya adalah reproduksinya rendah sehingga jarang yang memilih sebagai ayam ternak.

8. Ayam Pelung

Selanjutnya adalah ayam pelung yang termasuk ke dalam ayam khusus karena berasal dari Cianjur. Menjadi salah satu ayam pedaging terbaik di Indonesia, ayam pelung punya pecintanya sendiri. Daging tebal dan berlemak tinggi membuat rasa gurih pada ayam pelung.

Baca juga: Tips memilih supplier ayam potong untuk usaha  

Kandungan protein ayam pelung juga cukup tinggi sehingga baik untuk kesehatan tubuh. Fungsi ayam pelung juga bisa menjadi ayam hias karena bentuknya cantik.

Hanya saja biaya yang dibutuhkan untuk memelihara ayam pelung cukup tinggi. Banyak yang akhirnya memilih untuk tidak memelihara ayam pelung karena tidak sesuai dengan keuntungannya.

Itulah dia jenis ayam pedaging yang ada di Indonesia dan bisa kamu nikmati dagingnya. Tidak hanya dinikmati dagingnya namun beberapa ayam juga cocok untuk kebutuhan konsumsi. Jadi, mana ayam favorit kamu yang cocok untuk dikonsumsi atau dijadikan ayam hias di rumah?.