Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget HTML #1

Jangan Salah Langkah, Begini Syarat dan Prosedur Pembuatan Yayasan Sosial

Yayasan sosial merupakan wadah yang efektif untuk membawa perubahan positif dalam masyarakat. Dengan mendirikan yayasan sosial, individu atau kelompok dapat fokus pada tujuan kemanusiaan serta kepedulian terhadap suatu isu tertentu. Namun Anda harus tahu terlebih dulu bagaimana prosedur pembuatan yayasan sosial.

Yayasan sosial dibuat khusus untuk menjalankan kegiatan atau program-program yang bersifat sosial, kemanusiaan, pendidikan, atau lingkungan demi kepentingan umum. Dan dalam pembuatannya pun Anda harus memperhatikan prosedur, dokumen, hingga syarat membuat Akta Notaris Yayasan.

Syarat dan Prosedur Pembuatan Yayasan Sosial

Syarat dan Prosedur Pembuatan Yayasan Sosial
Yayasan sosial harus bisa mewujudkan visi dan misi yang dimiliki. Inilah kenapa dalam proses pendirian yayasan sosial melibatkan berbagai tahap dan persyaratan yang harus dipenuhi. Adapun berikut ini merupakan sejumlah syarat dan prosedur pembuatan yayasan sosial yang harus Anda siapkan. 

1. Persiapan Konsep dan Tujuan

Hal pertama yang perlu dilakukan saat hendak membuat yayasan sosial adalah pastikan Anda merencanakan konsep dan tujuan yayasan tersebut terlebih dulu. Sebelum memulai proses pendirian, penting untuk merumuskan dengan jelas konsep dan tujuan yayasan. Cobalah identifikasi isu sosial atau kemanusiaan yang akan menjadi fokus yayasan.

2. Penyusunan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Anggaran Dasar (AD) dan Anggaran Rumah Tangga (ART) adalah dokumen hukum utama untuk mengatur segala aspek mengenai yayasan. Penyusunan dokumen tersebut dilakukan oleh pihak yang sudah berpengalaman dan sesuai dengan regulasi yang berlaku. Cara membuat yayasan sosial ini wajib Anda perhatikan agar yayasan dapat berjalan dengan baik.

3. Pemilihan Nama Yayasan

Jangan lupakan nama yayasan yang akan menjadi identitas di mata publik. Sebaiknya Anda memilih nama yayasan yang sesuai dengan tujuan dan visi. Kemudian pastikan juga bahwa nama tersebut terlihat unik dan belum digunakan oleh yayasan atau lembaga lainnya. Hindari menggunakan nama yang sudah ada agar tidak terkena plagiasi.

4. Persiapkan Dokumen Persyaratan

Sebelum mendaftarkan yayasan sosial yang Anda bangun, Anda harus menyiapkan sejumlah dokumen yang diperlukan sebagai prosedur pembuatan yayasan sosial. Diantaranya adalah sebagai berikut.

Fotokopi KTP para pendiri, mulai dari pembina, pengawas, dan pengurus yayasan.

Fotokopi NPWP para pendiri.

Fotokopi tanda bukti kepemilikan atau domisili yayasan sosial.

Surat pengantar dari RT atau RW tempat yayasan didirikan.

Surat pernyataan persetujuan dari para pengurus.

5. Pembuatan Akta Pendirian

Tahapan selanjutnya yaitu pembuatan akta pendirian yayasan. Notaris akan membantu menyusun akta tersebut berdasarkan dokumen-dokumen yang telah disiapkan. Pastikan semua aspek, termasuk syarat membuat Akta Notaris Yayasan, AD dan ART, tercakup dengan jelas serta sesuai dengan peraturan perundang-undangan.

6. Pendaftaran Ke Kementerian Sosial

Setelah akta pendirian disahkan oleh notaris, prosedur pembuatan yayasan sosial berikutnya adalah mendaftarkan yayasan ke Kementerian Sosial Republik Indonesia atau lembaga terkait. Tujuannya yaitu untuk mendapatkan pengakuan resmi sebagai badan hukum nirlaba dan untuk memastikan bahwa yayasan sosial Anda beroperasi sesuai norma hukum.

7. Penetapan Status Badan Hukum

Apabila semua proses pendaftaran telah selesai, yayasan akan mendapatkan status badan hukum. Dengan status ini, yayasan dapat secara sah menjalankan kegiatan-kegiatan sosial sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan. Pastikan yayasan Anda tersebut memenuhi semua program yang direncanakan berdasarkan visi dan misi yang dimiliki.

8. Pengurus atau Pengelola

Yayasan sosial biasanya memiliki pengurus atau pengelola yang bertanggung jawab atas pelaksanaan program, pengelolaan dana, dan kegiatan sehari-hari yayasan. Struktur kepengurusan dapat bervariasi tergantung pada ketentuan dalam Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga yayasan.

9. Pelaporan dan Evaluasi

Meski Anda sudah menjalankan semua program atau kegiatan sesuai rencana, tapi jangan lupa untuk selalu melakukan pelaporan secara berkala mengenai kegiatan dan keuangan yayasan kepada pihak yang berwenang. Evaluasi secara rutin untuk menilai efektivitas program dan kegiatan yang telah dilakukan

Nah itulah syarat dan prosedur pembuatan yayasan sosial yang wajib Anda perhatikan saat ingin menjalankan sebuah yayasan sosial. Terlepas dari itu, pastikan Anda memiliki tujuan serta komitmen yang jelas terkait yayasan tersebut agar dapat bermanfaat untuk kepentingan masyarakat umum. Bagaimana menurut Anda?

Referensi:

https://kandaralaw.com/prosedur-dan-syarat-pembuatan-yayasan/

https://smartlegal.id/pendirian-yayasan/

https://www.virtualofficeku.co.id/blog_posts/syarat-syarat-yang-perlu-dipersiapkan-dalam-mendirikan-yayasan/